Pria biasanya lebih cuek ketika
merasakan ada gejala penyakit di tubuhnya, termasuk sakit gigi. Tapi mulai
sekarang sepertinya Anda harus lebih memperhatikan kesehatan gigi bila tak mau
disfungsi ereksi alias impotensi di usia muda. Sebuah studi baru menemukan
bahwa pria yang mengalami masalah pada gigi dan gusi dua kali lebih mungkin
mengalami disfungsi ereksi.
Penelitian yang hasilnya sudah
diterbitkan dalam Journal of Sexual Medicine, menjelaskan bahwa ketika orang
menderita penyakit gusi, bakteri dari mulut dapat masuk ke dalam darah. Setelah
di aliran darah, bakteri dapat mempengaruhi pembuluh darah dan arteri,
menyebabkannya mengeras dan menyempit, seperti yang terjadi pada penyakit
jantung. Nah, efek pada pembuluh darah ini juga dapat meningkatkan risiko
disfungsi ereksi. Seperti diketahui, telah banyak penelitian menunjukkan bahwa
disfungsi ereksi adalah tanda peringatan dini dari penyakit jantung. Hal ini
karena tubuh membutuhkan suplai darah yang baik untuk ereksi dan pembuluh darah
di daerah yang lebih kecil seperti penis. Penelitian ini dilakukan oleh para ilmuwan
dari Inonu University, Turki. Peneliti mempelajari sekelompok pria normal
(tanda disfungsi ereksi) dan kelompok lain dengan disfungsi ereksi. Peneliti
menemukan bahwa 53 persen dari pria dengan disfungsi ereksi menderita penyakit
gusi yang parah, sementara hanya 23 persen dari mereka yang tidak memiliki
penyakit. "Hubungan ini mungkin tampak sembrono, tetapi penelitian jelas
menunjukkan penyakit gusi yang parah sebagai kemungkinan penyebab disfungsi
ereksi," jelas Dr Nigel Carter, chief executive British Dental Health
Foundation, seperti dilansir Daily Mail, Kamis (28/3/2013). Menurut Dr Carter,
tidak hanya kesehatan mulut saja yang menjadi pemicu disfungsi ereksi, tetapi
juga kepercayaan diri, harga diri dan hubungan dengan pasangan. Untuk
menghindari hal itu, ada sejumlah hal yang dapat Anda lakukan untuk
menghentikan perkembangan penyakit gusi. "Membuang makanan yang terjebak
di antara gigi dekat dengan garis gusi merupakan langkah sangat penting untuk
mencegah penyakit gusi. Menggunakan sikat interdental atau flossing adalah cara
terbaik untuk melakukan hal ini. Menyikat gigi sendiri hanya membersihkan 60
persen dari permukaan gigi, jadi ini adalah cara terbaik menghilangkan plak, penyebab
penyakit gusi," tutup Dr Carter.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar