Budesonide, Obat Untuk Mengendalikan Penyakit Radang Usus

Budesonide adalah obat yang digunakan untuk mengendalikan kondisi usus tertentu (seperti penyakit kohrn, kolitis ulserativa). Sementara Budesonide tidak menyembuhkan kondisi ini, tetapi hanya dapat menurunkan gejala-gejala seperti nyeri dan diare. Budesonide adalah obat anti-inflamasi (hormon kortikosteroid) yang bekeerja dengan mengurangi respon imun tubuh.

Indikasi

Obat untuk mengendalikan penyakit radang usus, seperti penyakit kohrn dan kolitis ulserativa.

Dosis

Minum obat ini dengan atau tanpa makanan sepeti yang diarahkan dokter, biasanya sekali sehari dipagi hari. Minum obat ini dengan segelas penuh air, kecuali dokter mengarahkan sebaliknya. Menelan seuruh obat dan jangan menghancurkan atau mengunyahnya, karena dapat meningkatkan efek samping.

Dosis dan lamanya pengobatan berdasarkanpada kondisi medis dan respon terhadap pengobatan. Hindari makan jeruk atau minum jus jeruk saat saat dirawat dengan obat ini kecuali doter menginstruksikan sebaliknya. Juruk dapat meningkatkan jumlah obat tertentu dalam tubuh. Konsultasikan dengan dokter atau apoteker untuk lebih jelasnya.

Jika anda secara teratur menggunakan kortikosteroid yang berbeda (misalnya prednison), anda tidak boleh berhenti minum kecuali diarahkan oleh dokter. Beberapa kondisi (seperti : asma, alergi) dapat menjadi lebih buruk ketika anda tiba-tiba berhenti minum oabt ini.

Anda mungkin mengalami gejala penarikan jika tiba-tiba anda berhenti minum obat ini. Untuk mencegah gejala penarikan (seperti lemah,penurunan berat badan, mual, nyeri otot sakit kepala, kelelahan, pusing), dokter mungkin mengarahkan untuk perlahan-lahan menurunkan dosis Budesonide.

Konsultasikan dengan dokter atau apoteker utnuk rincian lebih lanjut, dan melaporkan setiap reaksi penarikan yang terjadi dengan segera. Gunakak obat ini secara teratur dan pada waktu yang sama setiap hari. Jangan meningkatkan dosis atau mengkonsumsi obat dalam waktu yang lebih lama dari pada yang disarankan karena dapat meningkatkan risiko efek samping yang serius.

Laporkan kepada dokter jika kondisi anda terus-menerus menetap atau malah memburuk.

Sumber : WebMD